Article Detail

USBN SEBAGAI TOLAK UKUR KOMPETENSI SISWA

Senin (19/03/2018) SMA Santo Yosef Lahat memulai pelaksanaan USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional). USBN ini merupakan salah satu kegiatan rutin akhir tahun untuk kelas XII selain Ujian Praktik dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dalam hal ini, USBN digunakan sebagai tolak ukur kompetensi siswa demi memperoleh pengakuan atas prestasi dalam seluruh rangkaian pembelajaran.

Tahun 2018 ini USBN dilaksanakan pada tanggal 19 – 28 Maret 2018 dan peserta USBN SMA Santo Yosef Lahat berjumlah 99 siswa. Dalam pembagiannya yakni jurusan IPA berjumlah 23 siswa dan jurusan IPS berjumlah 76 siswa, dimana saat menjalani ujian mereka masing – masing terbagi dalam 8 ruangan. Jurusan IPA menjalani ujian 14 mata pelajaran dan jurusan IPS menjalani ujian 14 mata pelajaran. Mata pelajaran yang diujikan untuk siswa jurusan IPA antara lain Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Biologi, Pendidikan Kewarganegaraan, Matematika, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Bahasa Inggris, Sejarah, Kimia, Teknologi informasi dan Komunikasi, Pendidikan LIngkungan Hidup, Fisika, Bahasa Jerman, dan Seni Budaya. Sedangkan jurusan IPS meliputi lain Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Sosiologi, Pendidikan Kewarganegaraan, Matematika, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Bahasa Inggris, Sejarah, Geografi, Teknologi informasi dan Komunikasi, Pendidikan LIngkungan Hidup, Ekonomi, Bahasa Jerman, dan Seni Budaya.

Persiapan – persiapan untuk menghadapi USBN pun sudah dilakukan, baik itu oleh pihak siswa maupun oleh pihak sekolah antara lain pembahasan soal-soal dan try out sesuai kisi-kisi yang diberikan untuk USBN. Sekolah berharap USBN berjalan dengan lancar dan para peserta USBN mendapatkan nilai yang baik sesuai dengan yang diharapkan. 

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment