Article Detail
NOVENA MENJELANG UJIAN NASIONAL
Dalam mengarungi hidup ini manusia mengalami suka dan duka. Kegembiran yang dialami menumbuhkan pengharapan dalam hati. Namun, kegagalan yang dialami menimbulkan kekecewaan. Berdasarkan keyakinan inilah maka sebelum ujian nasional diawali dengan doa novena. Karena hidup manusia tergantung pada kebaikan Allah. Keberhasilan manusia tidak lepas dari campur tangan Allah.
Para siswa-siswi SMA Santo Yosef Lahat telah menjalani berbagai Ujian mulai dari Ujian Praktek dan akan diakhiri dengan Ujian Nasional. Para siswa-siswi selama menjalani ujian–ujian selalu diiringi dengan doa-doa dari para karyawan maupun orang tua mereka. Novena menjadi tradisi di SMA Santo Yosef saat para siswa-siswi akan menghadapi ujian nasional didoakan doa novena 9 hari. Dan didaraskan doa-doa khusus untuk para siswa. “Bapa sumber harapan dan hidup kami. Engkau maha bijaksana dan maha tahu. Kami mempercayakan diri kami dalam Ujian Nasional pada kebijaksanaanMu. Bantulah dan restuilah. Semoga selama menjalani Ujian Nasional berjalan dengan baik. Demikian sepenggal doa novena yang didoakan.”
Sikap percaya merupakan unsur penting dalam hidup kita. Sikap percaya dibangun melalui relasi dengan orang lain. Demikian juga relasi dengan Allah. Kita berani mengandalkan hidup di tangan Allah karena kita percaya. Doa novena ini memuji kebesaran Tuhan karena kasihnya begitu besar. Kita diajak menyadari bahwa Allah bekerja dan menuntun hidup kita dari hari ke hari. Inilah bentuk kasih Allah yang kita syukuri. Seperti pelita yang diletakkan di atas gentang demikian kita dipanggil untuk memancarkan kesaksian akan Allah yang hidup, dan mendekatkan diri pada Tuhan dan sesama.
Dalam doa novena didoakan pendarasan mazmur, bacaan kitab suci, doa Rosario, lagu penutup. Doa novena didoakan setiap hari dari tanggal 1-9 April pukul 10.00 WIB pagi. Dipimpin oleh siswa-siswi kelas XII yang beragama katolik secara bergiliran. Doa novena dilaksanakan di tempat yang tenang dan mendukung untuk berdoa jauh dari kebisingan. Para siswa didampingi para guru untuk doa novena ini. Para siswa kelas XII yang beragama katolik berjumlah 17 orang.
Inilah bentuk konkrit menghidupi Celebration dan diterapkan dalam kehidupan maka berbagai kegiatan rohani dijalankan seperti Novena. Dan menekankan kepada para siswa dan karyawan untuk selalu melibatkan Tuhan Allah dalam setiap peristiwa hidup. Kegiatan novena ini belajar dari Bunda Elisabeth yang selalu mengandalkan Tuhan dan menyadari campur tangan Allah dalam hidupnya. Keyakinan Allah sang sumber hidup yang mendorong Bunda Elisabeth memiliki keberanian, kesabaran, daya juang dalam mewujudkan cita-citanya. Demikian semangat yang ditanamkan dalam diri para siswa untuk mengandalkan Tuhan dan maju dalam hidupnya. (AV)
-
there are no comments yet