Article Detail

HARI KARTINI, HARI ISTIMEWA BAGI WANITA

Gadis berkulit kuning langsat ini bernama Nurlivia Sari. Ia merupakan salah satu siswi SMA Santo Yosef yang sekarang duduk di kelas XB. Gadis kelahiran Lahat tahun 2000 ini mangatakan bahwa ia merasa senang bersekolah di SMA Santo Yosef, karena banyak kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kreatifitas siswa-siswi.

Seperti yang dilakukan pada 21 April lalu, Via mengaku senang karena dapat ambil bagian dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan sekolah untuk memperingati Hari Kartini. Menurutnya, Hari Kartini penting untuk dikenang oleh kaum wanita Indonesia, karena berkat jasa-jasanyalah permasalahan gender yang dulu kerap kali merugikan pihak wanita, kini semakin berkurang.

“Saat ini, kesempatan bagi wanita untuk melakukan berbagai aktivitas yang dulunya hanya bisa dilakukan oleh kaum laki-laki sangat terbuka,” katanya.  Lebih lanjut ia mengatakan, zaman sekarang rasanya sudah tidak aneh kalau ada kaum perempuan yang bekerja di bidang yang biasanya dikerjakan oleh laki-laki, seperti supir bus, kuli bangunan, bahkan tukang ojek.         

 Di akhir wawancara bersama tim Matapena, gadis scorpio ini mengungkapkan harapannya agar momentum Hari Kartini tidak semata-mata diperingati dalam bentuk ceremonial. Ia berharap momen Hari Kartini betul-betul dimaknai sebagai hari istimewa di mana kaum perempuan mendapatkan apa yang menjadi haknya.

“Pada momen Hari Kartini saya berharap tidak ada lagi perlakuan-perlakuan tidak adil yang didapat oleh kaum wanita. Justru sebaliknya pada momen Hari Kartini kaum laki-laki harus memperlakukan para wanita dengan istimewa sebagai bentuk penghargaan,” katanya.

Scarlet (XA)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment