Article Detail

BELAJAR SPORTIF DAN BEKERJASAMA MELALUI KEGIATAN CLASSMEETING

Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan akhir semester gasal di SMA Santo Yosef selalu diisi dengan tiga kegiatan utama, yaitu classmeeting, natal bersama, dan pembinaan bagi siswa-siswi dengan menghadirkan narasumber berkompeten. Pelaksanaan tiga kegiatan ini, selain sebagai sarana rekreasi, juga bertujuan memupuk semangat sportivitas, semangat kebersamaan dalam perbedaan, dan memberikan pengetahuan baru kepada siswa-siswi terkait hal-hal yang belum mereka dapatkan dari aktivitas pembelajaran di kelas.

Kegiatan pertama yang dilaksanakan adalah classmeeting. Classmeeting dilaksanakan pada Selasa dan Rabu (16-17/12) lalu. Dalam kegiatan ini, tiga cabang olahraga dipertandingkan, yaitu basket putri, futsal putra, dan voli campuran. Khusus pertandingan voli campuran, peraturan permainan sedikit dimodifikasi. Dalam permaian voli ini kedua tangan dari setiap pemain diikat, kecuali servicer. Setiap pemain juga diwajibkan menggunakan sarung. Suasana pun meriah saat pertandingan dilaksanakan.

Seluruh siswa-siswi tampak antusias mengikuti kegiatan yang dimotori oleh pengurus OSIS. Antusiasme tidak hanya ditunjukkan oleh siswa-siswi yang menjadi peserta lomba, tetapi juga siswa-siswi yang berperan sebagai suporter. Mereka turut memeriahkan kegiatan dengan memeberikan dukungan kepada teman-teman yang sedang bertanding.

Agar semakin terlihat kompak, beberapa kelompok siswa-siswi, khususnya dari Kelas XII menghiasai diri dengan berbagai atribut untuk menyuarakan dukungan dan menunjukkan rasa kebersamaan kepada siswa-siswi yang lain.

Pengurus OSIS, khususnya seksi kewirausahaan pun sepertinya tidak mau kehilangan momentum. Memanfaatkan kelelahan dari peserta lomba dan juga suporter, mereka membuka stand yang menjual minuman dan aneka makanan ringan. Mereka bahkan menjalin kerjasama dengan penjual bakso dari luar sekolah untuk memenuhi kebutuhan siswa-siswi. Mereka menyebutnya dengan istilah "Gerobak Masuk Sekolah."

Aksi ini mendapat respon positif dari seluruh siswa-siswi SMA Santo Yosef, khususnya para peserta lomba, setelah selesai bertanding mereka langsung menyerbu stand minuman dan makanan ringan yang di siapkan oleh Pengurus OSIS. Banyaknya antrian pembeli membuat pengelola stand terlihat kewalahan. Namun, karena aktivitas berjualan seperti ini bukan pengalaman pertama bagi mereka, ramainya pembeli tidak membuat mereka panik, semua dapat tertangani dengan baik sampai dangangan habis terjual. (WL)

 

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment