Alumni SMA St.Yosef Jadi Polisi Promoter

Siap Pak TW. “Mohon izin mengunjungi adik kelas XII dan sosialisasi masuk Akpol dan Bintara”, Siap Pak TW. Siap, Siap,  dan siap….demikian ucap Zega Apriyanto alumni SMA Santo Yosef tahun 2017 yang sekarang masih menjalani Pendidikan Bintara di Sekolah Polisi Negara (SPN ) Betung Polda Sumsel. Bersama tiga rekannya, Zega, mantan ketua Osis SMA Santo Yosef ini lakukan sosialisai untuk masuk Akpol dan Bintara bagi siswa kelas XII. Banyak siswa yang tertarik untuk menjadi anggota kepolisian. Antusias ditunjukkan dengan pertanyaan dari siswa kelas XII MIPA dan IPS. Setiap angkatan alumni SMA ini pasti ada yang diterima sebagai polisi maupun polwan.

Kepada adik kelas, Zega menyampaikan bahwa pendaftaran masuk AKPOL pada tahun 2019 dibuka sejak Maret 2019. Pendaftaran dapat dilakukan secara online dengan menuliskan alamat website penerimaan.polri.go.id. "Diharapkan adik-adik bisa  berlatih fisik setiap hari karena fisik  bagian penting untuk masuk AKPOL," ucapnya mengawali sosialisasi.  Zega juga mengajak untuk belajar mandiri dan melatih diri untuk memiliki kemampuan menyelesaikan masalah. Hal ini sangat penting sebelum  menjalani tes psikologi yang diadakan AKPOL. Peserta akan diminta menjalani tes psikologi yang pada akhirnya meluluskan calon dengan kemampuan mandiri, tidak egois apalagi ingin menang sendiri, serta bukan anak mami. “Untuk menjadi  seorang anggota AKPOL  bebas buta warna, tidak memiliki mata minus, tidak memiliki penyakit berat, serta memiliki postur tubuh ideal , minimal 165 cm untuk calon taruna laki-laki,” katanya.

“Siap Pak TW, melaporkan sosialisasi ke siswa kelas XII sudah selesai, kami ingin kembali ke Polres”. Waka Kesiswaan, H.Triwardono, M.Pd. yang sering dipanggil Pak TW memberi pesan agar lulusan SMA Santo Yosef yang menjadi anggota Polisi maupun Polwan bisa menjadi anggota yang Promoter (Profesional-Modern-Terpercaya). Siap Pak TW,……..***